tugas perakitan komputer : "50 kerusakan pada komputer dan solusinya"
50 Kerusakan Pada Komputer dan solusinya
1. Masalah Pada Mother BoardPenyebab :
Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator (led) di panel depan menyala, lampu indikator (led) monitor berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar, tidak ada suara beep di speaker.
Solusi :
pertama lepas semua kabel power yang terhubung ke listrik, kabel data ke monitor, kabel keyboad/mouse, dan semua kabel yang terhubung ke CPU, kemudian lepas semua sekrup penutup cashing. Dalam keadaan casing terbuka kemudian lepaskan komponen-komponen lainnya. yaitu : kabel tegangan dari power supply yang terhubung ke Motherboard, harddisk, floppy. Begitu juga dengan Card yang menempel pada Mboard (VGA, Sound atau Card lainnya). yang boleh menempel pada cashing hanya MotherBoard saja. periksa Motherboadnya dengan teliti, lihat Chip (IC), Elko, Transistor dan yang lainnya apakah ada yang terbakar.
2. Masalah Pada Power SupplyPenyebab :
setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor tidak menyala .
Solusi :
Periksalah apakah kabel terhubung dengan benar dan steker terpasang dengan baik pada soketnya, periksa juga apakah ada tombol on/off dibelakang tepatnya dibelakang Power Supply sudah dalam posisi On, Jika sudah terpasang dengan benar tapi tetap tidak ada respon maka ganti kabel power dengan yang bagus / baik. Masalah terjadi karena tidak adanya tegangan listrik yang masuk, kerusakan ada pada kabel power.
3. Harddisk tidak Terbaca
Penyebab :
Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa saat tidak langsung masuk ke operating system, dan kemudian di layar monitor ada pesan "harddisk error, harddisk Failur.
Solusi :
Periksa kabel tegangan dan kabel data yang masuk ke harddisk apakah longgar, sebaiknya dikencangkan, kemudian nyalakan dan coba anda dengarkan apakah suara yang keluar dari harddisk normal, jika tidak normal berati harddisk rusak di controllernya.
4. Masalah Jika Pada Harddisk Muncul Pesan “Operating system not found”.Penyebab :
Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah itu muncul pesan "Operating system not found".
Solusi :
Ada kemungkinan Operating system rusak, bisa diatasi dengan install ulang atau jika OS menggunakan windows 2000/XP ada Fasilitas Repairnya. atau ada kemungkinan juga harddisk tidak terdeteksi.
5. Tampilan Yang Muncul Tampak Bergelombang.
penyebab :
Jika tampilan yang muncul tampak bergelombang, kemungkinan terbesar sumbernya ada pada power supply.
Solusinya : gunakan multimeter untuk memeriksa output dari setiap suplai listrik ke semua komponen. Bila sudah menemukan suplai listrik yang bermasalah, perbaiki jalur suplai listrik ke tempat itu atau untuk praktisnya, ganti board power supply-nya secara keseluruhan.
6. Masalah Pada CD/DVD/ROM/RW Tidak terdeteksi di windows
Penyebab :
pada CD/ DVD/ ROM/ RW Tidak terdeteksi di windows .
Solusi :
Periksa kabel data dan kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy, periksa di setup bios apakah sudah dideteksi atau belum dan sebaiknya diset auto. jika led tidak menyala maka kerusakan di Controllernya..
7. Warna Yang Muncul Berubah Ketika Monitor Panas.
penyebab :
kerusakan pada sirkuit amplifier video.
solusi :
Matikan monitor dan buka penutupnya, lalu periksa kabel video, terutama kabel yang menghubungkan board raster dengan bagian dalam monitor. Bila koneksinya terlalu longgar, kencangkan. kemudian periksalah sambungan antara board video amplifier dengan board raster.
8. Masalah pada CD/ DVD / ROM/ RW hanya bisa membaca saja. Penyebab :Periksa kabel data dan kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy, periksa di setup bios apakah sudah dideteksi atau belum dan sebaiknya diset auto. jika led tidak menyala maka kerusakan di Controllernya..
7. Warna Yang Muncul Berubah Ketika Monitor Panas.
penyebab :
kerusakan pada sirkuit amplifier video.
solusi :
Matikan monitor dan buka penutupnya, lalu periksa kabel video, terutama kabel yang menghubungkan board raster dengan bagian dalam monitor. Bila koneksinya terlalu longgar, kencangkan. kemudian periksalah sambungan antara board video amplifier dengan board raster.
kerusakan pada sebuah optik.
Solusi :
diperbaiki dengan cara men-set ualng optik tersebut.
9. Komputer ‘hank’.
penyebab :
disebabkan oleh prosesor yang sudah terlalu panas.
penyebab :
disebabkan oleh prosesor yang sudah terlalu panas.
Solusi :
· Periksa kipas pendingin Usahakan agar kipas pendingin berfungsi dengan baik. Biasanya kipas mati atau kabel power fan belum terpasang .
10. Masalah BIOS
Penyebab :
kemungkinan ketika meng-Update keliru memilih versi Bios, PC jadi tidak jalan bahkan tidak dapat masuk ke BIOS.
Solusi :
restr bios aslinya yang tersimpan, kemudian pindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada petunjuk di buku manualnya. selanjutnya hidupkan PC dan tunggu 10 detik.
setelah BIOS asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali.
11. CPU mengeluarkan suara Beep .
Penyebab :
CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada tampilan ke layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
Solusi :
Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi penyebabnya.
12. Tidak Ada Gambar Maupun Raster.
penyebab :
sambungan kabel monitor ke CPU dan video card tidak berfungsi benar, atau sirkuit dalam monitor rusak.
Solusi :
pastikan terlebih dahulu bahwa CPU dan video card bekerja baik. Setelah itu, periksa monitor yang rusak lalu cobalah menyalakan brightness dan contrastnya.
kemudian periksa sinyal sinkronisasi vertikal dan horizontalnya. Bila tidak ada sinyal, tidak akan muncul raster. Bila muncul sinyal, kemungkinan besar masalahnya ada pada sirkuit pengatur voltase tinggi atau drive horizontal tidak bekerja dengan mengatasinya dengan baik.
13. Masalah Pada AMI BIOS
Penyebab : Jika CPU mengeluarkan suara Beep 6x.
Solusi : Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya sendiri, maka periksalah Keyboardnya apakah bener – bener rusak atau tidak.
14. Masalah Pada (AMI BIOS)Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun bisa jadi penyebabnya.
12. Tidak Ada Gambar Maupun Raster.
penyebab :
sambungan kabel monitor ke CPU dan video card tidak berfungsi benar, atau sirkuit dalam monitor rusak.
Solusi :
pastikan terlebih dahulu bahwa CPU dan video card bekerja baik. Setelah itu, periksa monitor yang rusak lalu cobalah menyalakan brightness dan contrastnya.
kemudian periksa sinyal sinkronisasi vertikal dan horizontalnya. Bila tidak ada sinyal, tidak akan muncul raster. Bila muncul sinyal, kemungkinan besar masalahnya ada pada sirkuit pengatur voltase tinggi atau drive horizontal tidak bekerja dengan mengatasinya dengan baik.
13. Masalah Pada AMI BIOS
Penyebab : Jika CPU mengeluarkan suara Beep 6x.
Solusi : Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya sendiri, maka periksalah Keyboardnya apakah bener – bener rusak atau tidak.
Penyebab : Jika CPU mengeluarkan suara Beep 8x.
Solusi : Grapihic Card / VGA Card tidak terpasang dengan baik atau Rusak, Maka periksalah apakah VGA sudah terpasang baik.
15. Karakter yang Muncul di Layar Tidak Sempurna.
penyebab :
masalahnya monitor terganggu oleh keberadaan peranti lain yang memancarkan gelombang tertentu. Peranti lain itu contohnya radio, televisi, ponsel, atau monitor lain yang memancarkan gelombang elektromagnetis atau menimbulkan medan magnet.
Solusi:
jauhkan peralatan yang menimbulkan gangguan. Bila gangguan tetap muncul kemungkinan masalahnya ada pada monitor kita sendiri. Kemungkinan letak masalahnya ada di drive pengatur vertikal atau horizontal atau keduanya. Bila kecepatan raster yang menyapu layar berubah-ubah, pixel di suatu gambar yang tampak pada layar boleh jadi akan menutup secara bersama-sama, sementara pixel diarea layar yang lain akan muncul terlalu lama. Cobalah periksa lineariatas drive vertikal dan horizontalnya.
16. Masalah Pada (AWARD BIOS)
Penyebab : CPU mengeluarkan suara Beep 1x Panjang
Solusi : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, cek lah apakah RAM/ Memory sudah terpasang dengan baik .
17. Masalah Pada (AWARD BIOS)
Penyebab : Jika CPU mengeluarkan suara Beep 1x Panjang 2x Pendek.
Solusi : Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang masuk).
18. Masalah Pada AWARD BIOS.
Penyebab : Jika CPU mengeluarkan suara Beep 1x Panjang 3x Pendek.
Solusi : Keyboard rusak atau tidak terpasang. Ceklah konektor pada keyboard apakah sudah terpasang.
19. Gambar Makin Menyempit ke Arah Horizontal Ketika Monitor Panas
penyebab : salah satu sirkuit pengatur sapuan horizontal lemah atau berubah nilainya ketika monitor panas.
Solusi:
matikan monitor, lalu periksa semua kapasitor yang beralokasi di sekeliling transistor output horizontal.
kemudian mulailah dari memeriksa sambungan-sambungan solder diantara sirkuit dan kabel-kabel. Jika masalahnya tidak teratasi, selanjutnya yang perlu dilakukan adalah melakukan penyolderan ulang terhadap semua komponen pada transistor dan board raster
20. Batrey CMOS Rusak / Lemah
Penyebab : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set ulang.
Solusi : Segera Ganti Batrey nya.
21. CPU sering Hang.
Penyebab : CPU yang sering Hang
Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil.
22. Komputer bejalan lambat.
Penyebab : Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya.
Solusi : periksalah Space hardisk mungkin terlalu penuh, terlalu banyak program / software yang memakan space harddisk dan memory, ada virus, harddisk badsector.
23. Floppy Disk(s) fail (80) / Floppy Disk(s) fail (40)
Penyebab : Muncul pesan pada Monitor Floppy Disk(s) fail (80) / Floppy Disk(s) fail(40).
Solusi : kerusakan pada Floppy Drive, Copot kabel data Floppy dan
Disable Floppy di BIOS.
24.. Hard Disk(s) fail (80) / Hard Disk(s) fail (40) / Hard Disk(s) fail (20) / Hard Disk(s)fail (10) / Hard Disk(s) fail (08)
Penyebab : Muncul pesan pada Monitor Hard Disk(s) fail (80) / Hard Disk(s) fail (40) / Hard Disk(s) fail (20) / Hard Disk(s) fail (10) / Hard Disk(s) fail (08).
Solusi : kerusakan pada Hardisk. periksa kabel data Harddisk, kabel supplynya serta setting jumpernya, pastikan terpasang dengan benar.
25. Keyboard error or no keyboard present
Penyebab : Muncul pesan pada monitor Keyboard error or no keyboard present.
Itu menandakan konektor keyboard belum terhubung pada mainboard.
Solusi : Hubungkan keyboard pada konektor yang sesuai pada mainboard.
26. BIOS ROM checksum error – System halted.
Penyebab : Muncul pesan pada monitor BIOS ROM checksum error – System halted.
Itu menandakan konektor keyboard belum terhubung pada mainboard
Solusi : Ganti baterai CMOS dengan yang baru lalu reset CMOS dengan cara menghubungkan jumper reset CMOS pada mainboard selama beberapa detik saat PC masih dalam kondisi hidup, atau update BIOS dengan versi yang lebih baru.
27. Memory test fail
Penyebab : Muncul pesan pada monitor Memory test fail.
menandakan terjadi masalah / kerusakan pada chip RAM
Solusi :.ganti keping RAM dengan yang baru.
28. Lampu power tidak menyala tetapi kipas power supply tidak bekerja
Penyebab : listrik yang bervoltase terlalu rendah membuat PC diam ketika diberikan daya kepada pc tersebut.
Solusi : Pastikan bahwa tersedia suplai listrik dan jala-jala listrik. Gunakan multimeter atau test pen untuk menguji ketersediaan suplai listrik di tempat colokan. Sementara, tegangan yang terlampau rendah hanya bisa diatasi dengan memasang UPS atau stabilizer.
Bila listrik normal, periksa seluruh jalur kabel yang menghubungkan power supply pada PC ke jala listrik. Untuk amannya, bila PC ada di rumah, nyalakan computer pada waktu siang hari ketika voltase jaringan listrik belum berada pada puncak. Beban puncak listrik menyebabkan voltase turun, dan ini biasanya terjadi pada waktu sore atau malam hari. Untuk memeriksa power supply lewat cara praktis, bisa menghubung pendekkan jalur kabel pada power supply lewat lubang di ujung kabel menggunakan kawat pendek.
29. Lampu power tidak menyala, kipas pendingin power supply berputar tetapi system tidak mau hidup.
Penyebab : Ada dua kemungkinan penyebabnya. Pertama suplai tegangan listrik terlampau rendah, atau kemungkinan kedua, terjadi kerusakan pada output power supply yang ada di CPU.
Solusi : Pastikan terlebih dahulu bahwa suplai tegangan cukup. Tegangan yang terlalu kecil akan membuat power supply tidak dapat berfungsi normal. Gunakan voltmeter untuk mengukur tegangan output yang keluar dari power supply. Biasanya, tegangan output dari kabel power supply berukuran +5 volt. Bila sinyal voltase tidak terdeteksi atau terlampau lemah, kemungkinan kerusakan ada pada power supply. Ganti power supply di CPU .
30.Karakter yang Muncul di Layar Tidak Sempurna.
penyebab :
monitor terganggu oleh keberadaan peranti lain yang memancarkan gelombang tertentu. contohnya radio, televisi, ponsel, atau monitor lain yang memancarkan gelombang elektromagnetis atau menimbulkan medan magnet.
Solusi:
jauhkan peralatan yang menimbulkan gangguan.
Bila kecepatan raster yang menyapu layar berubah-ubah, pixel di suatu gambar yang tampak pada layar boleh jadi akan menutup secara bersama-sama, sementara pixel diarea layar yang lain akan muncul terlalu lama dan periksa lineariatas drive vertikal dan horizontalnya..
31. Lampu power menyala, tetapi terdengar dua kali atau lebih bunyi beep
Penyebab : Tidak ada sinyal video di dalam PC Anda.
Solusi : Periksa terlebih dahulu video card.
Pastikan bahwa video card bekerja dengan baik dan tertancap dengan benar. Bunyi beep adalah sinyak yang dikirimkan oleh PC tatkala melewati proses POST (Power On Self Test). Karakteristik bunyi beep pada proses ini berbeda antara system PC yang satu dengan yang lain, tergantung dari tipe BIOS yang digunakan.
32. Lampu power meyala, tapi muncul bunyi beep terus-menerus
Penyebab : Tidak ada system memori di dalam PC.
Solusi : Periksa apakah memori bekerja dengan baik dan tertancap secara benar dan Periksa munculnya tampilan pembacaan memori di layar monitor sesaat setelah PC kita nyalakan.
33. Lampu power menyala, komponen IDE yang terpasang tidak terdeteksi pada saat setelah PC selesai melakukan POST.
Penyebab : Kemungkinan kabel atau listrik yang menyuplai peripheral IDE seperti harddisk dan CD/DVD drive bermasalah. Kemungkinan masalah yang lain, periferalnya sendiri yang bermasalah.
Solusi : Periksa suplai listrik dan kabel yang terhubung ke peripheral. Sebelumnya pastikan terlebih dahulu bahwa setting BIOS pada PC sudah diatur. kemudian Periksa apakah kabel yang terhubung ke peripheral sudah terpasang dengan tepat. Bila tetap tidak terdeteksi, masalah kemungkinan terletak pada harddisk atau CD/DVD drive yang terpasang.
34. Sistem power bekerja normal dan POST berjalan baik, tapi tidak muncul tampilan apapun di layar monitor.
Penyebab : Ada dua kemungkinan, apakah dari monitornya sendiri atau dari video card pada CPU.
Solusi : Periksa terlebih dahulu monitornya. Bila masih berfungsi baik, kemudian periksa pada video card. Kemungkinan, bila proses ini terjadi, video card mengalami gangguan atau rusak sama sekali dan gantilah video card tersebut.
35. Sistem power menyala, POST bekerja tapi bermasalah ketika system hendak masuk ke Windows.
Penyebab : masalahnya terletak pada system operasinya sendiri, mungkin mengalami crash atau mengalami perubahan setting. Kemungkinan lainnya, sumber masalah berasal dari aplikasi software yang sudah terpasang di dalam harddisk.
Solusi : Cek ulang apakah system operasi sudah terinstal dengan sempurna atau belum dan bilamana tidak ada pemecahan, lakukan pemformatan ulang harddisk penginstalan ulang system operasi.
36. Sistem bekerja normal, tetapi Windows selalu masuk pada setting Safe Mode
Penyebab : Terjadi konflik driver, IRQ, atau resources lainnya pada PC. Kemungkinan masalah yang lain, ada aplikasi software yang saling bertubrukan.
Solusi : Lepaskan semua card tambahan yang tidak digunakan kecuali menyalakan system PC. Buang semua driver yang tidak diperlukan, lalu setelah semua driver dibuang dibersihkan, restart PC .
37. Setelah POST berlangsung, system menginformasikan adanya error pada hardware
Penyebab : Kabep CPU fan terpasang pada tempat yang salah. Meskipun CPU fan menunjukkan tanda berputar, beberapa motherboard mesyaratkan kabel CPU fan terpasang pada tempat yang benar. Pada motherboard, terdapat beberapa tempat untuk memberi daya listrik pada CPU fan yang bentuknya sama.
Solusi : Periksa buku manual dan amati tulisan pada motherboard. Pastikan bahwa kabel tercolok dengan benar pada CPU fan dan bukan pada Power fan.
38. Setelah POST berjalan, keyboard atau mouse tidak terdeteksi dan system berhenti berproses
Penyebab : keyboard atau mouse tidak terpasang dengan benar. Bila keyboard tidak terpasang dengan benar atau keyboard mengalami kerusakan, biasanya di layar monitor akan muncul peringatan “No keyboard present” . Bila mouse tidak terdeteksi, system akan masuk ke Windows, tetapi sebelumnya akan muncul peringatan berupa kotak dialog bahwa tidak ada mouse pada system.
Solusi : Periksa kabel keyboard dan mouse yang menancap pada bagian I/O di belakang casing.
Periksa apakah kaki-kaki pada kabel masih lengkap atau ada yang patah. Bila memungkinkan, periksa keyboard dan mouse menggunakan PC lainnya yang berfungsi normal Bila mouse atau keyboard tidak mengalami kerusakan, kemungkinan yang lain adalah salah satu atau kedua controller pada keyboard dan mouse mengalami kerusakan.
39. Sistem PC terasa lambat dalam mengeksekusi data
Penyebab : Beberapa PC menggunakan satu kabel untuk dua jenis peripheral ini. Pada motherboard baru, kabel harddisk yang disertakan sudah mengikuti kemampuan harddisk terbaru yang mendukung Ultra ATA-66 ataupun ATA-100, sehingga kabel harddisk hanya ditujukan untuk menghubungkan harddisk ke motherboard, bukan untuk menyambungkan CD-ROM ke motherboard. Apabila kabel ini digabung, maka kemampuan transfer data akan mengikuti kecepatan terendah yang dibaca.
Solusi : Periksa jalur kabel IDE 1 dan IDE 2 sesuai dengan buku manual dan pastikan bahwa system perkabelannya sudah terpasang dengan benar.
40. Lampu-lampu pada front panel casing tidak menyala sebagaimana mestinya
Penyebab : Lampu IDE LED menyala terus atau tidak menyala sama sekali. Demikian juga dengan lampu power LED.
Solusi : Periksa kabel yang terpasang sesuai dengan buku manual yang disertakan pada motherboard. Bila lampu IDE LED terus menyala, kemungkinan pemasangan kabelnya terbalik. Demikian pula untuk lampu-lampu indicator yang lain.
manfaatkan warna-warna kabel yang ada pada front panel casing. Biasa-nya, kabel berwarna-warni (hijau, merah, oranye, biru, dan sebagainya,) adalah kabel yang terhubung dengan listrik positif, sedangkan kabel berwarna hitam atau putih terhubung ke ground atau ke posisi negatif.
41. Tombol Power Tidak Bisa Kembali ke Posisi Semula.
penyebab :
maasalahnya pegas switch power sudah lemah atau tidak duduk sempurna.
Solusi : ganti dengan yang baru, atau pegas sedikit diregangkan. Bila tombol tidak duduk secara sempurna, periksa semua dudukan dan posisikan secara pas.
42. Gambar Tidak Muncul
penyebab :
masalahnya tidak ada sinyal gambar yang dimunculkan ke monitor.
Solusi :
periksa sinyal video yang terdapat pada board video adapter CRT, karena komponen ini kemungkinan rusak atau terbakar.
43.Kabel Heater Pada CRT Terbuka.
penyebab :
Setiap kali CRT dinyalakan, heater akan bekerja. Ketika CRT dimatikan, heater juga ikutan jadi dingin. Perubahan panas yang berulang-ulang dan dalam waktu lama akan membuat heater menjadi terbuka dan panas merembes keluar dari kabel ini.
Solusi:
kabel heater terdiri dari tiga macam (merah, hijau, biru) kita dapat melihat kerusakannya pada warna yang akan muncul. kemudian ganti tabung katodanya untuk dapat mengganti kabel nya.
44.Satu atau Lebih Warna Tampak Lemah.
penyebab :
masalah ini pada umumnya terjadi karena pada katoda terbentuk lapisan ionik yang menghambat pelepasan elektronmenuju layar. Gejala ini membuat katoda menjadi kurang efektif dalam menembakkan elektron, yang mengakibatkan lemahnya warna pada layar monitor.
Solusi: periksa drive board video CRT , apakah ikatan solder pada salah satu tabungnya kendor atau lepas.
kemudian ganti tabungnya Bila gambar sudah terlalu buram.
45. Gambar Tampak Merah atau Biru Kehijauan.
penyebab :
terdapat problem pada sirkuit video untuk jalur merah.
Solusi:
pastikan sebelumnya bahwa kontrol setting monitor berada pada kondisi normal. Bila control warna diset pada kondisi baik sementara warna kemerahan tidak juga hilang, periksalah sirkuit drive video yang tersambung dengan warna merah.
untuk melacak sinyal video input dan video output kita gunakan osiloscope.
Bila tidak terdapat sinyal video merah pada amplifier input, periksa sambungan antara monitor dengan board video adapter. Bila koneksi baik, cobalah gunakan monitor lain yang bekerja baik. Bila problem tetap terjadi pada monitor tersebut, gantilah board video adapter pada monitor yang rusak.
46.Gambar Tampak Tua Kehijauan atau Merah Kebiruan.
penyebab :
masalahnya sirkuit drive jalur warna hijau rusak.
Solusi:
bilamana sinyal video yang diukur bekerja dengan baik, tetapi tetap muncul masalah yang sama maka kerusakan pada CRT itu sendiri. Kemungkinan, katoda atau kontrol gridnya yang rusak. kemudian periksalah tabungnya apakah masih baik atau memang sudah soak dengan alat untuk mengetes CRT.
jika masih rusak ganti tabungnya.
47.Garis Horizontal atau Vertikal Muncul di Tengah Layar.
penyebab :
masalahnya terjadi kerusakan pada sirkuit drive horizontal atau vertikal.
Solusi:
cara pertama dengan mengganti board monitor utama dan bisa denga memeriksa sirkuit yang menghasilkan sapuan vertikal pada board.
Periksalah apakah semua kabel terhubung dengan baik. terkadang disebabkan oleh kabel-kabel yang kendor akibat panas yang berlebihan di dalam sistem monitor.
48. Masalah Pada AMI BIOS yang Mengeluarkan Suara Beep 1x
Penyebab : Mengeluarkan Suara Beep 1x :
Solusi : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, periksalah slot RAM apa Sudah terpasang dengan baik .
49. Tidak Ada Gambar Maupun Raster.
penyebab :
masalahnya sambungan kabel monitor ke CPU dan video card tidak berfungsi benar, atau sirkuit dalam monitor rusak.
Solusi: pastikan terlebih dahulu bahwa CPU dan video card bekerja baik. Setelah itu, periksa monitor yang rusak lalu cobalah menyalakan brightness dan contrastnya. Mulai dengan memeriksa sinyal sinkronisasi vertikal dan horizontalnya.
Bila tidak ada sinyal, tidak akan muncul raster. Bila ada sinyal maka masalahnya ada pada sirkuit pengatur voltase tinggi atau drive horizontal tidak bekerja dengan baik.
Jika salah satu output dari power supply bermasalah periksa rangkaian power supply atau mengganti dengan power supply yang baru.
50. Lampu power menyala tetapi tidak ada aktivitas system yang terdeteksi.
Penyebab : Kemungkinan terbesar output voltase yang disediakan power supply ke motherboard dan komponen lainnya terlampau rendah. Sinyal voltase DC harus terdeteksi pada setiap kabel yang terhubung pada komponen seperti motherboard, harddisk, floopy, dan peranti lainnya. Kemungkinan lainnya, terdapat hubungan pendek (short) pada salah satu atau beberapa komponen.
Solusi : Periksa output voltase kemudian lakukan pemeriksaan pada heatsink fan dan prosesor pada soketnya. Pastikan bahwa heatsink fan sudah tercolok ke salah satu sumber daya listrik dari motherboard. Pastikan pula bahwa prosesor sudah duduk dengan tepat dan terkunci rapat.
kemudian periksa semua card-card yang tertancap dan semua komponen yang terhubung dengan kabel power supply. pastikan card tertancap dengan sempurna dan Pastikan juga bahwa pada motherboard tidak terdapat gangguan yang membuat sirkuitnya terganggu. Sekrup, kabel, atau kotoran lain yang melekat pada motherboard bisa menyebabkan terjadinya hubungan pendek.